Filtra per genere
Mengulas berbagai macam kebudayaan di nusantara . Berisi tentang Musik tradisional, Wayang, Humor, Cerita Rakyat, Dagelan dan lainnya. Update setiap hari Kunjungi, dan follow Nusantarapedia Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
- 77 - Wayang Lucu BAGONG Prentah Durna - Ki Seno
Wayang Lucu BAGONG Prentah Durna - Ki Seno
Cerita wayang Ki Seno Nugroho , simpel karena pada kisah wayang itu ada tuntunan, tontonan, tatanan, dan tatanan. Tuntunan tidak usah berbelit-belit, karena anak muda tidak perlu dengan kalimat halus, mengajarkan sesuatu yang sulit dipahami. Intinya semua dipermudah saja
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 08 Sep 2020 - 57min - 76 - Traditional Gamelan Music From Java Indonesia - Kecapi dan Suling
Kecapi merupakan alat musik Sunda yang dimainkan sebagai alat musik utama dalam Tembang Sunda atau Mamaos Cianjuran dan kacapi suling. Kata kacapi dalam bahasa Sunda juga merujuk kepada tanaman sentul, yang dipercaya kayunya digunakan untuk membuat alat musik kacapi.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 06 Sep 2020 - 58min - 75 - Lawak Dagelan EDAN - diteruske yo meteng - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 05 Sep 2020 - 18min - 74 - Lawak Dagelan EDAN - Ora usah Gilo - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 04 Sep 2020 - 02min - 73 - Lawak Dagelan EDAN - Ngomong Sekarepmu - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 03 Sep 2020 - 09min - 72 - Lawak Dagelan EDAN - Lucu, Ndasmu - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 02 Sep 2020 - 27min - 71 - HONOCOROKO / HANACARAKA Arti dan maknanya - ilmu langka tentang jawa
Arti dan Makna aksara jawa HONOCOROKO / HANACARAKA - wajib dipelajari, ini adalah pelajaran yang langka. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Tue, 01 Sep 2020 - 05min - 70 - Lawak Dagelan EDAN - Mentit - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 01 Sep 2020 - 24min - 69 - Gending Jawa Eling-eling Banyumasan Paling enak didengar
Musik tradisional Gending Jawa Eling-eling Banyumasan ini sangat enak didengarkan ... tenang dan bikin semangat hidup tumbuh lagi. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Mon, 31 Aug 2020 - 06min - 68 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 15
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 15 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
1. Kebo nusu gudel (kerbau menyusu pada anaknya), artinya orang tua yang minta diajari oleh orang yang lebih muda.
2. Kakehan gludug kurang udan (terlalu banyak petir kurang/tidak hujan), artinya terlalu banyak bicara namun tak ada bukti.
3. Cecak nguntal cagak (cicak makan tiang), artinya cita-cita yang tidak mungkin bisa diraih karena tidak sesuai dengan kekuatannya.
4. Asu rebutan balung (anjing berebut tulang), artinya berdebat pada hal yang sepele dan tak ada yang mau mengalah.
5. Mburu uceng kelangan deleg (mengejar ikan kecil kehilangan ikan besar), artinya mengejar barang sedikit tapi kehilangan barang banyak.
6. Baladewa ilang gapite, (wayang kulit baladewa kehilangan penjepit-pegangannya), artinya segala kegalakan, kegagahan, kegarangannya hilang dan tidak berarti lagi.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 31 Aug 2020 - 01min - 67 - Lawak Dagelan EDAN - Kututku - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 31 Aug 2020 - 05min - 66 - Elisa Sinden Lucu Bikin Ngakak 4 Matamu Picek
Elisha Orcarus Allasso berasal dari daerah Lambelu, Seluwesi Tengah. Lahir dari seorang ibu yang berdarah Minang dan Venezuela, sedangakan ayahnya berdarah Sulawesi dan Perancis, jadi Elisha bukan hanya Sinden Indonesia, melainkan sinden International karena dalam dirinya mengalir darah Indonesia, Perancis dan Venezuela, dan hebatnya dia sama sekali tidak ada keturunan Jawa sebagaimana biasanya sinden-sinden pada umunya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 31 Aug 2020 - 24min - 65 - Gending Jawa - Lengger Purbalingga - Ricik ricik
Gending Jawa - Lengger Purbalingga - Ricik ricik
Musik Relaksasi membuat hati tenang dan nyaman
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 30 Aug 2020 - 16min - 64 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 14
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 14 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
40. Sabegja-begjaning wong kang lali, luwih begja kang eling, wong kang waspada. Seberuntung-beruntungnya orang yang lupa, lebih beruntung yang ingat dan waspada.
41. Rila lamun ketaman, kelangan nora gegetun. Rela ketika tertimpa atau menderita, kehilangan tidak menyesal.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 30 Aug 2020 - 01min - 63 - Lawak Dagelan EDAN - Koe Lucu.. - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 30 Aug 2020 - 16min - 62 - Elisa Sinden Lucu Bikin Ngakak 3 Ngeyel
Elisha Orcarus Allasso berasal dari daerah Lambelu, Seluwesi Tengah. Lahir dari seorang ibu yang berdarah Minang dan Venezuela, sedangakan ayahnya berdarah Sulawesi dan Perancis, jadi Elisha bukan hanya Sinden Indonesia, melainkan sinden International karena dalam dirinya mengalir darah Indonesia, Perancis dan Venezuela, dan hebatnya dia sama sekali tidak ada keturunan Jawa sebagaimana biasanya sinden-sinden pada umunya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 30 Aug 2020 - 19min - 61 - Gending Jawa Klenengan Musik Relaksasi membuat hati tenang dan nyaman
Gending Jawa Klenengan Musik Relaksasi membuat hati tenang dan nyaman
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 29 Aug 2020 - 2h 13min - 60 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 13
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 13 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
37. Curiga manjing warangka, warangka manjing curiga. Keris menyatu dengan sarungnya, sarung menyatu dengan kerisnya.
38. Yen wani aja wedi-wedi, yen wedi aja kumawani. Kalau berani jangan takut-takut, kalau takut jangan sok berani.
39. Sinau maca mawi kaca. sinau maos mawi raos. Belajar membaca dengan cermin, belajar membaca dengan rasa.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 29 Aug 2020 - 01min - 59 - Lawak Dagelan EDAN - Koe ki Asss... - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 29 Aug 2020 - 03min - 58 - Elisa Sinden Lucu Bikin Ngakak 2
Elisha Orcarus Allasso berasal dari daerah Lambelu, Seluwesi Tengah. Lahir dari seorang ibu yang berdarah Minang dan Venezuela, sedangakan ayahnya berdarah Sulawesi dan Perancis, jadi Elisha bukan hanya Sinden Indonesia, melainkan sinden International karena dalam dirinya mengalir darah Indonesia, Perancis dan Venezuela, dan hebatnya dia sama sekali tidak ada keturunan Jawa sebagaimana biasanya sinden-sinden pada umunya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 29 Aug 2020 - 13min - 57 - Gending Penganten Jawa Kebo Giro - adem dan tenang
Gending Penganten Jawa Kebo Giro digunakan untuk mengiringi Pengantenan adat jawa .
Musiknya adem dan tenang .
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 28 Aug 2020 - 06min - 56 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 12
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 12 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
34. Aja rumangsa bisa, nanging bisaa rumangsa. Jangan merasa bisa, tetapi bisalah merasa atau menggunakan perasaan.
35. Bener luput. ala becik. begja cilaka, mung saking badan priyangga. Benar salah, baik buruk, untung celaka, berasal dari badan sendiri.
36. Celak coloking Hyang Widi, momor pamoring sawujud. Dekat cahaya sang pencipta, dan menyatu pada yang kasat mata.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 28 Aug 2020 - 01min - 55 - Lawak Dagelan EDAN - Ngowoh - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 28 Aug 2020 - 08min - 54 - Elisa Sinden Lucu Bikin Ngakak 1 Nggoda dalange
Elisha Orcarus Allasso berasal dari daerah Lambelu, Seluwesi Tengah. Lahir dari seorang ibu yang berdarah Minang dan Venezuela, sedangakan ayahnya berdarah Sulawesi dan Perancis, jadi Elisha bukan hanya Sinden Indonesia, melainkan sinden International karena dalam dirinya mengalir darah Indonesia, Perancis dan Venezuela, dan hebatnya dia sama sekali tidak ada keturunan Jawa sebagaimana biasanya sinden-sinden pada umunya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 28 Aug 2020 - 13min - 53 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 11
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 11 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
31. Golek banyu apikulan warih, golek geni adedamar. Mencari air berbekal sepikul air, mencari api berbekal pelita.
32. Jer basuki mawa beya. Untuk bahagia perlu biaya.
33. Aja ngomong waton, nanging ngomonga nganggo waton. Jangan berbicara asal bicara, tetapi bicaralah menggunakan landasan yang jelas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 27 Aug 2020 - 01min - 52 - MEGAN Sinden BULE Amerika 6 Ngocok Perut Lucu Banget
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 27 Aug 2020 - 11min - 51 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 10
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 10 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
28. Ewuh aya ing pambudi. Sulit menentukan sikap dan bertindak.
29. Angkara gung ing angga anggung gumulung. Angkara murka dalam badan selalu menggelora.
30. Durung punjul keselak jujul, durung pecus keselak besus. Belum menguasai keahlian keburu ingin tampak berlebih. belum berilmu ingin lekas pandai.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 26 Aug 2020 - 01min - 50 - MEGAN Sinden BULE Amerika 5 Ngocok Perut Lucu Banget Ngga pake celana
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget Ngga Pake Celana
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 26 Aug 2020 - 11min - 49 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 9
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 9 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
25. Ngelmu iku kelakone kan thi laku. Menguasai ilmu itu tercapainya lewat proses perjalanan lahir maupun batin.
26. Alon-alon waton kelakon. Pelan-pelan asal tercapai.
27. Durung menang yen durung wani kalah, durung unggul yang durung wani asor, durung gede yen durung wani cilik. Belum menang jika belum berani kalah, belum unggul jika belum berani rendah, belum besar jika belum berani kecil.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 25 Aug 2020 - 02min - 48 - MEGAN Sinden BULE Amerika 4 Ngocok Perut Lucu Banget Sempaaaak
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget Sempaaaak.
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 25 Aug 2020 - 21min - 47 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 8
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 8 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
22. Kaya suruh lumah kurebe beda, nanging yen gineget padha rasane. Seperti daun sirih, warna atas dan bawahnya beda, tapi kalau digigit sama rasanya.
23. Mburu uceng kelangan deleg. Mengejar Ikan kecil atau ikan uceng, kehilangan tongkat untuk menyeberangi sungai.
24. Sadawa-dawane lurung isih dawa gurung. Sepanjang-panjangnya lorong masih lebih panjang kerongkongan.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 24 Aug 2020 - 01min - 46 - MEGAN Sinden BULE Amerika 3 Ngocok Perut Lucu Banget Bilang Kent....
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget Bilang Kenth.....
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 24 Aug 2020 - 02min - 45 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 7
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 7 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
19. Sadumuk bathuk, sanyari bumi, ditohi pati. Menyentuh dahi isteri, merebut sejengkal tanah, dilawan sampai mati.
20. Utha-uthu nggoleki selane garu. Ke sana kemari mencari celah sawah yang dibajak.
21. Kaya kali ilang kedhunge. pasar ilang kumandhange. Seperti sungai kehilangan lubuk, pasar kehilangan gemanya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 23 Aug 2020 - 01min - 44 - Wayang Lucu BAGONG PANCEN OYE...Ngakak terus - Ki Seno
Bagong pancen oye ... lucu bikin perut kita ngakak
Cerita wayang Ki Seno Nugroho , simpel karena pada kisah wayang itu ada tuntunan, tontonan, tatanan, dan tatanan. Tuntunan tidak usah berbelit-belit, karena anak muda tidak perlu dengan kalimat halus, mengajarkan sesuatu yang sulit dipahami. Intinya semua dipermudah saja
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 23 Aug 2020 - 26min - 43 - MEGAN Sinden BULE Amerika 2 Ngocok Perut Lucu Banget Pekok
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget Pekok
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 23 Aug 2020 - 10min - 42 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 6
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 6 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
16. Kesandhung ing rata, kebentus ing tawang. Tersandung di tempat yang rata, terbentur ke langit.
17. Cegah dhahar lawan guling. Mengurangi makan dan tidur.
18. Janma tan kena ingina. Manusia jangan dihina.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 22 Aug 2020 - 01min - 41 - MEGAN Sinden BULE Amerika 1 Ngocok Perut Lucu Banget Mentil dan Kentir
MEGAN Sinden BULE Amerika Ngocok Perut Lucu Banget Mentil dan Kentir.
Setelah lulus kuliah dari Cornish College of the Arts di Seattle tahun 2008, Megan memutuskan untuk mengikuti program Darmasiswa di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Program ini menawarkan beasiswa selama satu tahun kepada warga asing yang ingin mempelajari kebudayaan Indonesia. Pada waktu itu Megan menimba ilmu di Institut Seni Surakarta di Solo dan mengambil jurusan karawitan selama satu tahun.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 22 Aug 2020 - 19min - 40 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 5
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 5 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
13. Tuna satak bathi sanak. Rugi sedikit tak apa, asal tambah saudara.
14. Dudu sanak dudu kadang, yen mati melu kelangan. Bukan saudara bukan kerabat, kalau mati Ikut kehilangan.
15. Rawe-rawe rantas, malang-malang putung. Menghalangi diberantas, melintang ditebas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 21 Aug 2020 - 01min - 39 - Wayang Jimat Kalimasada 7 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 21 Aug 2020 - 42min - 38 - Lawak Dagelan EDAN - MATURNUWUN SUUU - Rabies
Pelawak Kawakan Rabies ... Lawakannya benar-benar Edannnn... Bikin Kita Tertawa terus ...
Bambang Rabies, dikenal sebagai seniman ketoprak. Bernama asli Bambang Suprastowo, seniman kelahiran Yogyakarta 3 Juli 1970 ini sudah puluhan kali, bahkan ratusan kali naik turun panggung. Bakat keseniannya terasah sejak kelas 3 SD, di tobong ketoprak. Seperti saudara-saudaranya yang lain, ia manggung bahkan tidak hanya dalam ketoprak, namun juga kesenian-kesenian tradisional lainnya. Memang, cita-cita awalnya adalah menjadi dalang. Namun, ia menyadari vokalnya tidak memadai, Maka, oleh ayahnya yakni dalang terkenal dan juga pemain ketoprak Sugito, ia disarankan untuk mengambil peran jadi seorang pelawak. Namun, menjadi seorang pelawak yang baik tentu juga dituntut untuk selalu belajar, menambah wawasan, dan peka terhadap beragam fenomena kehidupan
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 20 Aug 2020 - 42min - 37 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 4
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 4 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
10. Emban cindhe, emban siladan. Menggendhong dengan selendang, menggendong dengan rautan bambu.
11. Kegedhen empyak kurang cagak. Kebesaran atap kurang tiang.
12. Ngono ya ngono, ning aja ngono. Begitu ya begitu, tapi jangan begitu.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 20 Aug 2020 - 02min - 36 - Wayang Jimat Kalimasada 6 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 20 Aug 2020 - 59min - 35 - Wayang Lucu Banci ikut Perang Nggilani - Ki Seno
Panut Seorang Banci nekad ikut perang. Setiyaki, Gatotkaca, Brothoseno, sampai ketakutan...Sampai Akhirnya Panut dihajar oleh Bolodewa.
Cerita wayang Ki Seno Nugroho , simpel karena pada kisah wayang itu ada tuntunan, tontonan, tatanan, dan tatanan. Tuntunan tidak usah berbelit-belit, karena anak muda tidak perlu dengan kalimat halus, mengajarkan sesuatu yang sulit dipahami. Intinya semua dipermudah saja
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 19 Aug 2020 - 27min - 34 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 3
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 3 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
7. Nabok nyilih tangan. (Memukul pinjam tangan orang lain).
8. Kekudhung walulang macan. (Berkerudung kulit harimau).
9. Becik ketitik, ala ketara. (Baik akan terbukti (diakui), buruk akan kelihatan sendiri).
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 19 Aug 2020 - 01min - 33 - Wayang Jimat Kalimasada 5 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 19 Aug 2020 - 1h 00min - 32 - Wayang Jimat Kalimasada 4 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 18 Aug 2020 - 1h 03min - 31 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 2
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 2 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
4. Kebo gupak ajak-ajak.
5. Anak polah, bapa kepradhah. Anak meminta, bapak meluluskannya.
6. Witing tresna jalaran saka kulina. Awal cinta karena biasa berdekatan.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 18 Aug 2020 - 01min - 30 - Wayang Jimat Kalimasada 3 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 17 Aug 2020 - 58min - 29 - Peribahasa Jawa dan Maknanya 1
Nusantara pedia menghadirkan peribahasa jawa ke 1 berserta maknanya.
Peribahasa Jawa biasa digunakan oleh orang tua dalam menasihati anak-anaknya, juga dalam memberi sindiran ataupun teguran kepada seseorang.
Bentuk peribahasa Jawa memang sedikit ringkas dan mudah dihafalkan, tetapi memiliki makna yang padat, serta gaya penyampaiannya kadang langsung menusuk ke hati.
Berikut di bawah ini kami berikan kumpulan peribahasa Jawa dan artinya, lengkap dengan maknanya.
- Ana Dina, Ana Upa.
- Ora Obah, Ora Mamah.
- Ngunduh Wohing Pakerti.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 17 Aug 2020 - 01min - 28 - Indonesia Raya 3 Stansa
I
Indonesia tanah airku
Tanah tumpah darahku
Di sanalah aku berdiri
Jadi pandu ibuku
Indonesia kebangsaanku
Bangsa dan tanah airku
Marilah kita berseru
Indonesia bersatu
Hiduplah tanahku
Hiduplah negriku
Bangsaku Rakyatku Semuanya
Bangunlah jiwanya
Bangunlah badannya
Untuk Indonesia Raya
(Ulangan)
Indonesia Raya
Merdeka, Merdeka
Tanahku, Negriku yang kucinta
Indonesia Raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
II
Indonesia, tanah yang mulia
Tanah kita yang kaya
Disanalah aku berdiri
Untuk slama-lamanya
Indonesia, tanah pusaka
P’saka kita semuanya
Marilah kita mendoa
Indonesia bahagia
Suburlah tanahnya
Suburlah jiwanya
Bangsanya, Rakyatnya, Semuanya
Sadarlah hatinya
Sadarlah budinya
Untuk Indonesia Raya
(Ulangan)
Indonesia Raya
Merdeka, Merdeka
Tanahku, Negriku yang kucinta
Indonesia Raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
III
Indonesia, tanah yang suci
Tanah kita yang sakti
Di sanalah aku berdiri
M’njaga ibu sejati
Indonesia, tanah berseri
Tanah yang aku sayangi
Marilah kita berjanji
Indonesia abadi
S’lamatlah rakyatnya
S’lamatlah putranya
Pulaunya, Lautnya, Semuanya
Majulah negrinya
Majulah pandunya
Untuk Indonesia Raya
(Ulangan)
Indonesia Raya
Merdeka, Merdeka
Tanahku, Negriku yang kucinta
Indonesia Raya
Merdeka, merdeka
Hiduplah Indonesia Raya
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportMon, 17 Aug 2020 - 04min - 27 - Wayang Jimat Kalimasada 2 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 16 Aug 2020 - 1h 05min - 26 - Wayang Jimat Kalimasada 1 Dalang Gino Banyumas
Salah satu kisah pewayangan Jawa menceritakan tentang asal usul terciptanya pusaka Jamus Kalimasada. Pada mulanya terdapat seorang raja bernama Prabu Kalimantara dari Kerajaan Nusahantara yang menyerang kahyangan bersama para pembantunya, yaitu Sarotama dan Ardadedali. Dengan mengendarai Garuda Banatara, Kalimantara mengobrak-abrik tempat tinggal para dewa.
Batara Guru raja kahyangan meminta bantuan Bambang Sakutrem dari pertapaan Sapta Arga untuk menumpas Kalimantara. Dengan menggunakan kesaktiannya, Sakutrem berhasil membunuh semua musuh para dewa tersebut. Jasad mereka berubah menjadi pusaka. Kalimantara berubah menjadi kitab bernama Jamus Kalimasada, Sarotama dan Ardadedali masing-masing menjadi panah, sedangkan Garuda Banatara menjadi payung bernama Tunggulnaga.
Sakutrem kemudian memungut keempat pusaka tersebut dan mewariskannya secara turun-temurun, sampai kepada cicitnya yang bernama Resi Wiyasa atau Abiyasa. Ketika kelima cucu Abiyasa, yaitu para Pandawa membangun kerajaan baru bernama Amarta, pusaka-pusaka tersebut pun diwariskan kepada mereka sebagai pusaka yang dikeramatkan dalam istana.
Di antara pusaka-pusaka Kerajaan Amarta, Jamus Kalimasada menempati peringkat utama. Kisah-kisah pedalangan banyak yang bercerita tentang upaya musuh-musuh Pandawa untuk mencuri Kalimasada. Meskipun demikian pusaka keramat tersebut senantiasa kembali dapat direbut oleh Yudistira dan keempat adiknya.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 15 Aug 2020 - 1h 01min - 25 - Pidato Bung Tomo 10 November 1945
Suara nya membangkitkan semangat kita .
Merdeka ... merdeka .... merdeka
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 14 Aug 2020 - 04min - 24 - Kisah Nyi Roro Kidul Ratu Laut Pantai Selatan - Nusantarapedia
Kisah Nyi Roro Kidul sebagai penguasa Laut Selatan menjadi cerita rakyat Jawa yang sangat terkenal. Bahkan hingga saat ini masih banyak masyarakat yang percaya dengan keberadaan Ratu cantik penjelmaan Putri Kandita tersebut.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportFri, 14 Aug 2020 - 07min - 23 - Musik Tradisional Ebeg Banyumasan
Ebeg Banyumasan sangat enak didengarkan, membuat kita bersemangat dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa jawa yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Ebeg Banyumasan, selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 13 Aug 2020 - 1h 14min - 22 - Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia 17 Agustus 1945
PROKLAMASI
Kami bangsa Indonesia, dengan ini menjatakan kemerdekaan Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., diselenggarakan dengan tjara seksama dan dalam tempo jang sesingkat-singkatnja.
Djakarta, 17 Agustus 1945.
Atas nama bangsa Indonesia.
Soekarno/Hatta.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 13 Aug 2020 - 00min - 21 - Pidato Presiden Soekarno Sebelum Proklamasi Kemerdekaan 1945
Pidato Presiden Soekarno sebelum proklamasi kemerdekaan 1945 pada zaman pendudukan Jepang
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportThu, 13 Aug 2020 - 02min - 20 - Gending Jawa - Musik Relaksasi membuat hati tenang dan nyaman
Gending Jawa ini sangat cocok untuk suasana relaksasi . Suaranya sangat enak didengarkan, membuat kita rileks dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa ngapak yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Gending Jawa.
Selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportWed, 12 Aug 2020 - 57min - 19 - Kisah Rorojonggrang Candi Prambanan
Kisah Rorojonggrang
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportTue, 11 Aug 2020 - 03min - 18 - Musik Tradisional Calung Banyumasan 3 - musik relaksasi membuat hati tenang dan senang
Calung Banyumasan sangat enak didengarkan, membuat kita rileks dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa ngapak yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Calung Lengger Banyumasan, selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Mon, 10 Aug 2020 - 57min - 17 - Musik Tradisional Calung Lengger Banyumasan 2 - Musik Relaksasi membuat hati senang dan tenang
Calung Lengger Banyumasan sangat enak didengarkan, membuat kita rileks dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa ngapak yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Calung Lengger Banyumasan, selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Sun, 09 Aug 2020 - 1h 03min - 16 - Musik Tradisional CALUNG LENGGER BANYUMASAN 1 - Musik relaksasi bikin hati tenang dan damai
Calung Lengger Banyumasan sangat enak didengarkan, membuat kita rileks dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa ngapak yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Calung Lengger Banyumasan, selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Sat, 08 Aug 2020 - 1h 03min - 15 - Peang Penjol "Pinter Keblinger" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 54min - 14 - Peang Penjol "Ora Ngira" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 57min - 13 - Peang Penjol "Pahal Sial" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 45min - 12 - Peang Penjol "Kebo Giro Mangan Cokol" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 1h 00min - 11 - Peang Penjol "Iguh Pertikel" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 1h 02min - 10 - Peang Penjol "Nunggal Karep" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 1h 01min - 9 - Peang Penjol "Awak Apes" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 58min - 8 - Peang Penjol "Japa Mantra Dadi Gendra" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 1h 01min - 7 - Musik Tradisional Banyumasan - Musik Relaksasi mrmbuat hati tenang dan senang
Musik Tradisional Banyumasan sangat enak didengarkan, membuat kita rileks dan dapat mengurangi stress. Lirik lagunnya menggunakan bahasa jawa ngapak yang khas dan unik menjadi daya tarik tersendiri. Selamat mendengarkan Calung Lengger Banyumasan, selalu ikuti dan subscribe Nusantarapedia. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Sat, 08 Aug 2020 - 1h 07min - 6 - Peang Penjol "Guyon Dadi Lakon" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 56min - 5 - Peang Penjol "Melak Melik" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta.
Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSat, 08 Aug 2020 - 00min - 4 - Peang Penjol "Ndara Seperak" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta. Selamat jalan, icon Banyumas. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Sat, 08 Aug 2020 - 40min - 3 - Peang Penjol "Nakal Deakali" Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta. Selamat jalan, icon Banyumas. --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Sat, 08 Aug 2020 - 52min - 2 - Peang Penjol Ketoprak Banyumasan 10 jam nonstop.
Peang Penjol adalah sebuah grup lawak asal Purwokerto Banyumas --- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/support
Mon, 13 Jul 2020 - 10h 11min - 1 - Peang Penjol Salah Paham Ketoprak Ngapak Banyumasan
Bagi masyarakat Banyumas, Peang Penjol adalah nama yang khas dan unik. Dua tokoh pelawak asli Banyumas yang selalu menggelitik perut pendengarnya. Khas karena dalam melawak mereka selalu menggunakan bahasa khas Banyumas yang dikenal unik. Ditambah lagi satu tokoh wanita yang juga selalu membuat perut jadi kaku, yakni Suliah. Dialah tokoh pemeran utama wanita dalam setiap dagelan Peang Penjol. Dari tiga tokoh utama dalam Peang Penjol, Suliah-lah tokoh satu-satunya yang masih hidup hingga sekarang. Sementara Peang dan Penjol telah menghadap Sang Pencipta. Selamat jalan, icon Banyumas.
--- Support this podcast: https://podcasters.spotify.com/pod/show/nusantarapedia/supportSun, 12 Jul 2020 - 55min
Podcast simili a <nome>
- Global News Podcast BBC World Service
- El Partidazo de COPE COPE
- Herrera en COPE COPE
- Tiempo de Juego COPE
- The Dan Bongino Show Cumulus Podcast Network | Dan Bongino
- Es la Mañana de Federico esRadio
- La Noche de Dieter esRadio
- Hondelatte Raconte - Christophe Hondelatte Europe 1
- Affaires sensibles France Inter
- La rosa de los vientos OndaCero
- Más de uno OndaCero
- La Zanzara Radio 24
- Les Grosses Têtes RTL
- L'Heure Du Crime RTL
- El Larguero SER Podcast
- Nadie Sabe Nada SER Podcast
- SER Historia SER Podcast
- Todo Concostrina SER Podcast
- 安住紳一郎の日曜天国 TBS RADIO
- TED Talks Daily TED
- The Tucker Carlson Show Tucker Carlson Network
- 辛坊治郎 ズーム そこまで言うか! ニッポン放送
- 飯田浩司のOK! Cozy up! Podcast ニッポン放送
- 武田鉄矢・今朝の三枚おろし 文化放送PodcastQR